Blog

​Mengetahui Cloud Orchestration

Diterbitkan tanggal 10 June 2016 oleh michael

Apa itu Orchestration?

Dalam konteks IT, orchestration adalah otomatisasi dari perintah-perintah dengan manajemen dan koordinasi layanan dan piranti lunak yang kompleks. Yang menjadi tantangan ialah proses orchestration yang berada di atas awan (cloud). Prosesnya terdiri dari mengintegrasikan antar proses-proses yang telah berjalan dari beragam lingkungan sistem yang berbeda-beda, di lokasi yang berbeda-beda pula.

Mengapa Orchestration

Sadarkah kalian kebutuhan akan teknologi semakin cepat dan besar pemanfaatannya. Tuntutan untuk mengikuti tren bisnis yang terus bertransformasi, turut membebani infrastruktur IT yang semakin andal.

Tidak sedikit perusahaan besar mengadopsi dan meninggalkan berbagai macam proses atau teknologi selama perjalanan bisnisnya dari waktu ke waktu, meninggalkan celah dari otomatisasi yang dikembangkan sebagai elemen yang berbeda karena faktor kompabilitas. Lalu akan ada suatu titik di mana otomatisasi sistem saja tidak cukup membantu, di situ lah peran konsep orchestration dibutuhkan.

Tujuannya ialah mengotomatisasi konfigurasi, mengkordinasikan dan mengatur piranti lunak dan interaksinya di dalam berbagai lingkup infrastruktur. Termasuk di dalamnya ialah mengotomatisasi alur kerja yang dibutuhkan dalam menjalankan layanan. Penyedia platform orchestration beberapa di antaranya ialah BMC, CA, Vmware, dan lain sebaganya.

Apa yang harus diantisipasi dari platform orchestration?

Melindungi sumberdaya yang ada. Pengadopsian teknologi baru dari waktu ke waktu atas nama ekspansi bisnis yang berdampak pada ekspansi lansekap IT perusahaan. Platform orchestration tak akan menggantikan teknologi di mana perusahaan telah menginvestasikan seluruh sumberdayanya, tetapi turut meleburkan dan menambah nilai tambah lainnya.

Mengadaptasi perubahan teknologi terkini. Fleksibilitas harus menjadi sifat utama yang melekat mengingat inovasi dan perubahan teknologi tak terelakkan.

Perihal biaya. Konsep teknologi baru membutuhkan pelatihan untuk kebutuhan mengimplementasi serta maintenisnya. Faktor biaya juga melingkupi lisensi, dukungan pembaruan, dan lainnya.

Vendor lock-in. Pastikan Anda memiliki fleksibilitas untuk tidak bergantung pada satu platform hingga selamanya (atau rentang waktu yang cenderung lama).


-
Source: Cloudenabler

Tags: cloud orchestration, automation