Diterbitkan tanggal 21 July 2016 oleh michael
Skalabilitas merupakan sebuah sandi sihir bagi setiap
startup. Kewajiban untuk mengembangkan sayap bisnis seluas-luasnya dengan biaya
yang paling minimal, dalam tempo yang secepat-cepatnya, adalah kunci untuk
keluar sebagai pemenang dalam medan tempur yang berdarah-darah ini.
Jika mengakuisisi pengguna sebanyaknya merupakan salah satu
elemen esensial untuk skalabilitas, maka pelayanan konsumen adalah harga mati
yang harus dibayar setiap startup. Dengan segala keterbatasan startup perihal
dana, atau sumber daya manusia, setiap produknya harus dapat memenuhi standar
kepuasan pengalaman para penggunanya. Ini menjadi isu fundamental bagi pendiri
startup untuk merumuskan menggunakan solusi yang tak hanya terjangkau, tetapi
juga berkualitas tinggi, atau setidaknya pengguna merasa nyaman.
Tak ada yang salah dengan strategi tersebut, karena bisnis
adalah bisnis. Namun yang patut diingat adalah startup bukanlah perusahaan
mapan yang memiliki pondasi kokoh, tetapi perusahaan rintisan berbasis
teknologi yang harus selalu bergerak cepat dan dinamis mengikuti perkembangan
pasar dengan segala keterbatasannya. Dalam kasus kebutuhan infrastruktur
Teknologi Informatika misalnya, korporat butuh dan mampu untuk melakukan
pengadaan server fisik untuk menunjang segala aktivitas operasionalnya. Dalam
beberapa kasus, startup tak memiliki dana dan SDM untuk mengelolanya. Lantas
solusi komputasi awan menjadi sebuah jalan keluar yang paling masuk akal untuk
diadopsi.
Di pasar Indonesia sendiri, startup telah menjadi tren
positif yang mengangkat babak baru dari era mobilitas masyarakatnya. Berawal
dari tingginya kepemilikan gadget, tren ini memberikan efek berantai yang turut
meningkatkan tingginya penetrasi Internet di kalangan masyarakat. Hingga pada
akhirnya seluruh elemen masyarakat tak hanya puas menjadi konsumen, kini banyak
pihak turut berperan menjadi produsen untuk membangun startup. Dampaknya,
komputasi awan kian akrab pemanfaatannya di tengah para penggiat startup
nasional. Apa sejatinya yang menjadi daya tarik komputasi awan? Jawabannya
ialah efisiensi.
Tidak butuh alasan lebih banyak untuk meyakinkan pendiri
startup bahwa komputasi awan menawarkan solusi yang lebih murah, dan memiliki
kapabilitas yang mumpuni sebagai sebuah server guna menjalankan operasional
bisnisnya. Mewujud “enabler” yang memahami dan mengiringi pertumbuhan startup,
CloudKilat berhasil memposisikan diri sebagai solusi infrastruktur komputasi
awan terbaik di dalam negeri.
“Perkembangan startup nasional sangat memukau dari tahun ke
tahun. Meski secara kuantitas tidak seheboh pada beberapa tahun silam, kini
kualitasnya justru semakin meningkat. Hal ini tercermin dari kebutuhan dan
perilaku pengguna yang semakin kompleks ditangani oleh CloudKilat,” ucap CEO Infinys
System Indonesia Dondy Bappedyanto.
Fleksibilitas yang dijanjikan CloudKilat mampu mengizinkan
startup untuk menggunakan layanan dengan harga yang terjangkau sesuai dengan
tingkatan yang diinginkan. Harga yang terjangkau dan variatif menawarkan ruang
gerak inovasi yang leluasa bagi startup untuk melakukan eksekusi ide dengan
segera.
Di tengah persaingan layanan komputasi awan, tak hanya
KilatVM dari CloudKilat yang berhasil dipercayakan nama-nama besar startup
nasional yang berkembang, tetapi juga seluruh jajaran tim support yang
mendukung sistem berjalan dengan aman tanpa kendala. Memiliki gen startup
mengalir di dalam nadi perusahaan, CloudKilat memiliki komitmen penuh untuk
terus menempatkan prioritas dan pengalaman terbaik pelanggannya pada urutan
teratas.
Startup ternama di lingkup nasional seperti DailySocial,
Telunjuk.com, Tees, Ohdio, dan masih banyak lainnya, telah mengandalkan
infrastruktur yang mumpuni, dan pelayanan dukungan teknis terbaik yang mungkin
didapatkan. Serangkaian benefit CloudKilat inilah yang kabarnya dimanfaatkan
oleh para pendiri startup, sehingga mampu fokus ke permasalahan lainnya.
Sementara isu teknis dapat ditangani dengan sigap oleh tim support CloudKilat,
startup bisa fokus pada hal lain yang menjadi kewajibannya untuk bertahan
hidup: skalabilitas.
“Pelayanan CloudKilat telah dikenal menjadi yang terbaik di Indonesia, konsultasikan kebutuhan startup Anda lalu implementasinya akan segera dijalankan,” tutup Dondy.
-
Artikel ini pertama kali tayang di Tabloid KONTAN edisi khusus bulan Juni 2016