Suatu waktu, kita pasti sering menjumpai kegagalan dalam mengakses sebuah halaman Internet. Jika cukup cermat dalam memperhatikannya, pesan kesalahan memuat sebuah halaman tidaklah selalu sama. Berikut kami rangkum beberapa pesan yang umum ditemui oleh para pengguna Internet:

404 Not Found

Pesan “Error 404”, atau “404 Not Found”, biasanya juga sering dimodifikasi dengan berbagai tampilan untuk mengartikan bahw halaman yang dituju tidak ada. Kesalahan ini mungkin terjadi karena halaman telah dihapus, atau Anda salah mengetikkan alamat tautan. Pesan kesalahan ini dikirimkan oleh web server secara otomatis, jika mengalami ini silakan cek kembali alamat situs yang ingin Anda kunjungi.

Peringatan Phising dan Malware

Browser apapun; Safari, Firefox, Chrome, Internet Explorer (Edge), dan browser ternama lainnya biasanya telah dilengkapi daftar situs-situs yang diduga berbahaya. Berbahaya dalam artian konten yang tersedia ataupun script yang disematkan berpotensi menipu dan mengandung program jahat yang bisa mencuri atau mengakses informasi pribadi sensitif Anda. Dalam beberapa kasus, beberapa situs juga memberikan peringatan ini ketika sistemnya sedang dibobol, dan akan kembali normal saat selesai diperbaiki. Jika Anda melihat peringatan ini, sangat direkomendasikan untuk tidak melanjutkan lantas pergi meninggalkan halaman halaman situs tersebut.

Certificate Error

Sebuah pesan kesalahan tentang sertifikat SSL menandakan adanya isu dalam enkripsi HTTPS, maka dari itu pesan kesalahan ini umumnya ditemui saat mengakses situs melalui HTTPS. Dengan menggunakan enkripsi HTTPS, sebuah website dapat mengklaim legitimasi dan keasliannya, bahwa Anda memang benar berada dalam website yang sudah terdaftar oleh lembaga otoritas sertifikat yang kredibel. Bukan situs phising atau palsu.

SSL menjadi standar terkini dalam memberikan kredibilitas dan keabsahan sebuah website. Apalagi maraknya kasus penyebaran hoax, sertifikat SSL juga bisa menjadi rujukan bahwa situs tersebut memang dikelola secara profesional. Anda juga bisa mendapatkan sertifikat SSL lewat CloudKilat.

Tidak dapat terhubung

Pesan “Tidak dapat terhubung” mengindikasikan bahwa peramban (browser) Anda telah berhasil mengontak DNS server dan mengidentifikasi letak lokasi website. Namun peramban Anda gagal mendapatkan respon balik ketika ingin terhubung.

Dalam Firefox pesannya berupa “Unable to Connect”, sementara di Chrome biasanya berbunyi “Google Chrome could not connect to [website.com]”. Hal ini bisa terjadi lantaran website yang Anda tuju sedang mengalami gangguan, atau bisa juga firewall, proxy, dan pengaturan jaringan Anda yang bermasalah.

Server tidak ditemukan

Seperti halnya pesan “Unable to connect (Tidak dapat terhubung)”, pesan “Server not found” memiliki tampilan yang sedikit mirip di antara keduanya. Namun bedanya, pesan ini menunjukkan bahwa browser tidak dapat menemukan website yang hendak dituju. Ada beberapa hal yang mungkin menyebabkan hal ini, antara lain: jaringan Anda diproteksi menggunakan firewall/proxy, ada permasalahan pada jaringan Anda, atau ada kesalahan pada tautan yang Anda ketik.

Source & image source: How to Geek