Blog

3 Hal Penting yang Wajib Dilakukan Saat Anda Memutuskan untuk Menggunakan Cloud

Diterbitkan tanggal 25 April 2019 oleh admin

Cloud memang memberikan banyak kemudahan. Namun jangan lupa di antara segala manfaat dan kemudahan selalu ada sisi yang harus diperhatikan. Sisi-sisi yang banyak orang lupakan, yaitu updating data dan bagaimana teknologi data bekerja.

Seringkali perusahaan mengabaikan modernisasi data sebagai bagian dari strategi perpindahan dari storage lama ke cloud. Alasannya klise, sebagai upaya untuk penghematan. Penganut konservatif percaya bahwa migration strategy bukanlah hal utama dan hanya akan menghambur-hamburkan uang. Namun kenyataannya ini merupakan kesalahan besar. Mengabaikan urusan perpindahan data justru akan membuat Anda mengeluarkan biaya yang lebih besar daripada mengelolanya dengan benar.

Data adalah hal utama yang perlu Anda lindungi. Sementara banyak hal yang Anda pertimbangkan untuk melakukan perpindahan cloud, jangan sampai Anda abai dan membiarkan data Anda tidak terawasi selama masa peralihan. Sebab ROI untuk segala pengembangan yang akan Anda lakukan ada sekitar 20 kali lipat. Maka dari itu berikut hal-hal apa saja yang harus Anda perhatikan selama melakukan transisi ke cloud.

Perhatikan Efisiensi dari Tujuan Utama Database

Ada banyak jenis database yang dibuat dengan tujuan tertentu atau dikenal dengan special-purpose database dengan tujuan untuk memudahkan Anda memilih mana yang sesuai dengan aplikasi yang Anda miliki. Di antaranya adalah blockchain database, in-memory database, database terdistribusi, dan data lake.

Ragam aplikasi yang ada ini dapat menjadi pertanyaan penting yang akan menentukan jenis database mana yang akan Anda pilih. Banyak perusahaan yang menggunakan database relasional model lama yang cukup menguras budget karena biaya lisensinya yang semakin meningkat dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, pindah ke special-purpose database menjadi sebuah solusi. Selain harganya yang lebih terjangkau, special-purpose database juga meningkatkan nilai fungsional dan optimasi.

Perhatikan Adanya Kemungkinan Revisi Model dan Struktur yang Digunakan

Banyak database yang tidak didesain dengan baik. Banyak pula organisasi yang menerimanya begitu saja lalu dengan terburu-buru memindahkannya ke cloud tanpa memperhatikan model-model dari database lain seperti objek database dan grafis yang ada. Sebenarnya jika ingin ditelaah, memindahkan database ke cloud merupakan kesempatan yang tepat untuk Anda melihat model-model database lain.

Akan sangat lebih baik jika Anda bisa merevisi berbagai kekurangan struktur yang ada dari database Anda sehingga lebih menyerupai model bisnis. Memang banyak dari perusahaan yang tidak melakukan ini, namun itu dikarenakan meskipun bisnis mereka berubah namun database yang mereka miliki tidak ikut berubah.

Temukan Redundansi Lalu Hapuskan

Mari berhitung! Berapa banyak jenis data customer yang Anda miliki dan secara berkala Anda maintain di dalam database Anda? Ratusan? Ribuan? Bagaimana dengan data yang bersifat inventaris? Lebih banyak dari sebelumnya kah?

Sangat lazim untuk Anda memiliki banyak jenis data pelanggan, terlebih apabila bisnis terus berkembang sesuai dengan apa yang Anda harapkan. Senantiasa memiliki daftar data pelanggan menjadi hal umum yang akan selalu terjadi.

Lalu bagaimana cara mengelolanya? Memindahkan seluruh data ke cloud merupakan cara yang tepat untuk memangkas jumlah database yang berlebih dan mengubahnya menjadi lebih efisien dengan menerapkan satu sumber dari seluruh data.